MALANG — Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Kepolisian Resor (Polres) Malang, Polda Jawa Timur, terus meningkatkan intensitas patroli keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di seluruh wilayah Kabupaten Malang selama masa kampanye. Patroli ini bertujuan menjaga stabilitas keamanan, mencegah gangguan Kamtibmas, serta memastikan situasi tetap kondusif menjelang pemungutan suara.
Patroli dialogis yang dilakukan oleh Satuan Samapta (Satsamapta) Polres Malang bersama jajaran Polsek di setiap kecamatan, menyasar berbagai titik keramaian hingga perkampungan warga. Dalam patroli tersebut, para petugas tak hanya memantau situasi, tetapi juga berinteraksi langsung dengan warga melalui kegiatan sambang atau kunjungan.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, menyatakan bahwa kegiatan patroli dialogis ini merupakan bagian dari strategi ‘cooling system’ yang diterapkan oleh kepolisian untuk menjaga kestabilan wilayah menjelang Pilkada 2024.
Strategi ini dirancang guna mencegah munculnya gesekan atau potensi konflik sosial yang mungkin terjadi di tengah suhu politik yang memanas.
“Kami ingin memastikan bahwa situasi di Kabupaten Malang tetap aman dan kondusif menjelang Pilkada. Patroli dialogis ini tidak hanya untuk memantau situasi, tetapi juga memberi ruang kepada warga untuk menyampaikan aspirasi atau informasi yang berkaitan dengan potensi gangguan keamanan,” ujar AKP Dadang saat diwawancarai, Kamis (14/10/2024).
Selain patroli, petugas juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat. Salah satu fokus utama adalah mengedukasi warga agar selalu waspada terhadap peredaran berita bohong atau hoaks yang sering muncul saat masa kampanye.
Hoaks, jika tidak ditangani dengan baik, dapat memicu ketegangan di tengah masyarakat dan merusak suasana Pilkada yang damai.
“Warga diimbau untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial, terutama yang tidak jelas sumbernya. Jika menemukan hal-hal yang mencurigakan atau meresahkan, segera laporkan kepada kami agar dapat ditindaklanjuti,” tambah AKP Dadang.
Polres Malang juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan menghormati perbedaan pilihan politik. Pihaknya berharap, dengan patroli rutin dan dialogis yang intens, potensi gangguan keamanan dapat diminimalisir, sehingga Pilkada 2024 di Kabupaten Malang dapat berlangsung secara aman, damai, dan demokratis.
Operasi patroli ini akan terus berlanjut hingga seluruh rangkaian Pilkada selesai, termasuk hingga penghitungan suara dan pengumuman hasil resmi.